telusur.co.id -Timnas Indonesia menerima kekalahan atas tuan rumah Arab Saudi dengan skor tipis 2-3 pada laga perdana Grup B putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion King Abdullah Sport City, Jeddah, Kamis (9/10) dini hari.
Indonesia unggul lebih dahulu lewat eksekusi penalti Kevin Diks pada menit ke-11. Arab Saudi mampu membalikkan kdudukan lewat tiga gol yang dicetak oleh Saleh Abu Al Shamat pada menit ke-17 dan brace dari Feras Al Buraikan pada menit 36 dan 62.
Skuad Garuda sempat memperkecil skor pada menit ke-88 lewat penalti kedua Kevin Diks.
Bermain di kandang lawan, Indonesia tampil cukup percaya diri dengan langsung menekan ke wilayah pertahanan tuan rumah Arab Saudi.
Indonesia mencuri gol pembuka lewat sepakan penalti sempurna dari Kevin Diks di menit ke-11 untuk menaklukkan kiper Nawaf Al Aqidi. Penalti diberikan wasit usai meninjau melalui VAR, bahwa bek Hassan Al Tambakti menahan bola dengan tangan.
Keunggulan Indonesia hanya mampu bertahan dalam enam menit saja. Sepakan keras kaki kiri Saleh Abu Al Shamat gagal diantisipasi kiper Maarten Paes untuk membuat skor imbang 1-1.
Indonesia sempat kehilangan fokus usai gol balasan dari tuan rumah. Pertahanan yang digalang Jay Idzes terlihat goyah usai serangan-serangan cepat dari Arab Saudi.
Petaka akhirnya menghampiri gawang Indonesia pada menit ke-36. Wasit menunjuk titik putih usai mengonfirmasi melalui VAR bahwa Yakob Sayuri terlihat melanggar Ferass Al Buraikan di kotak penalti.
Al Buraikan dengan tenang menunaikan tugasnya dengan baik untuk mengubah skor menjadi 2-1. Skor bertahan hingga babak pertama usai.
Pelatih Patrick Kluivert melakukan pergantian pemain dengan menarik Beckham Putra dengan Eliano Reijnders pada awal babak kedua.
Namun, Indonesia malah terus tertekan dengan serangan cepat dari Arab Saudi yang dinamis dari segala sisi.
Skuad berjuluk The Green Falcons akhirnya mampu memperlebar jarak menjadi 3-1 pada menit ke-62 lewat aksi brilian Feras Al Buraikan memanfaatkan bola hasil tepisan tendangan Musab Al Juwayr oleh Maarten Paes.
Feras yang terlepas dari penjagaan dengan mudah membobol gawang Paes.
Tertinggal dua gol, Kluivert mencoba melakukan perubahan dengan memainkan Thom Haye dan Ole Romeny menggantikan Miliano Jonathans dan Ragnar Oratmangoen.
Pergantian ini sebenarnya cukup membuat permainan Indonesia sedikit berbeda. Pergerakan Ole Romeny sempat merepotkan lini pertahanan Arab Saudi.
Tuan rumah kembali mengancam lewat Salem Al Dawsari. Namun, Paes masih bisa membendung sepakannya.
Indonesia hampir saja memperkecil kedudukan lewat tendangan bebas Thom Haye. Sayang, tendangan mendatarnya masih bisa ditepis kiper Al Aqidi sehingga hanya menghasilkan sepak pojok/
Pada menit ke-85, lagi-lagi Paes menyelamatkan gawang Indonesia usai menghalau sundulan Al Dawsari di depan gawangnya.
Indonesia mendapatkan angin setelah wasit kembali menunjuk titik penalti setelah wasit Ahmad Al Ali memutuskan melalui VAR adanya pemain Arab Saudi yang melakukan handball.
Kevin Diks yang menjadi algojo penalti, sukses menjebol gawang Al Aqidi untuk kedua kalinya.
Pada menit ke-90+3, tuan rumah harus bermain dengan sepuluh orang usai pemain pengganti Mohamed Kanno menerima dua kartu kuning cepat setelah dinilai membuang waktu dan protes berlebihan.
Uniknya, Kanno baru saja masuk empat menit sebelumnya menggangikan Salem Al Dawsari.
Namun, unggul jumlah pemain tidak bisa dimanfaatkan tim Merah Putih untuk menciptakan gol penyama kedudukan.
Skor akhir 3-2 bagi kemenangan Arab Saudi bertahan hingga laga usai.
Tambahan tiga poin ini membuat skuad asuhan pelatih Herve Renard mengunci sementara posisi puncak Grup B.
Pada laga selanjutnya, Indonesia akan melawan Irak pada Minggu (12/10) sekaligus menentukan apakah masih ada peluang untuk bisa lolos ke babak berikutnya atau harus mengubur impian berlaga di putaran final Piala Dunia 2026.
Sementara itu, Arab Saudi akan bertemu Irak pada tangal 15 Oktober 2025 mendatang yang merupakan laga terakhir Grup B putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.