telusur.co.id - Menteri warisan budaya Bahrain, Shaikha Mai bint Mohammad Al Khalifa, dipecat oleh raja negara ini karena menolak berjabat tangan dengan dubes Israel dan menentang normalisasi hubungan negara itu dengan Israel.
Pemerintah Bahrain dan Israel di tahun 2020 dengan mediasi Presiden Amerika Serikat (AS) saat itu, Donald Trump, menandatangani kesepakatan normalisasi hubungan. Tapi sejak saat itu hingga kini, penentangan rakyat Bahrain atas normalisasi ini menjadi kendala serius bagi pengembangan hubungan Tel Aviv-Manama.
Menurut laporan Shehab News, baru-baru ini di rumah dubes AS di Manama digelar acara yang dihadiri Dubes Israel di Bahrain, Eitan Na'eh.
Selama acara tersebut Menteri Kebudayaan Bahrain, Shaikha Mai bint Mohammad Al Khalifa seraya menolak berjabat tangan dengan dubes Israel, juga menentang normalisasi hubungan dengan rezim ini.
Menyusul peristiwa tersebut, Raja Bahrain, Hamad bin Isa Al Khalifa langsung memecat menteri kebudayaan negaranya.
Kesepakatan normalisasi hubungan antara pemerintah Bahrain dan Israel terus menuai protes dan respon keras serta luas dari warga Bahrain. [Tp]



