telusur.co.id - Francesco Bagnaia mengungkapkan bahwa strategi Ducati menciptakan situasi di mana dua pembalap mereka berpeluang merebut gelar juara dunia. Hal ini terwujud dengan bergabungnya Marc Marquez ke tim pabrikan Ducati, yang kini memimpin dominasi di MotoGP 2025.
Sejauh ini, tim pabrikan Ducati belum terkalahkan dalam musim ini, dengan Marquez menguasai empat Sprint pertama dan memenangkan tiga dari empat Grand Prix. Sementara itu, Bagnaia sukses meraih kemenangan di Grand Prix Amerika. Meski begitu, Marquez sedikit lebih unggul dalam perolehan poin, memimpin 26 poin atas Bagnaia menjelang GP Spanyol di Jerez akhir pekan ini.
Ini menjadi pertama kalinya Ducati memiliki dua pembalap yang benar-benar bisa diandalkan untuk meraih gelar juara dunia. Bagi Bagnaia, situasi ini adalah buah dari strategi yang mereka upayakan, terutama setelah kekalahan pahit musim lalu, di mana meski menang lebih banyak balapan daripada Jorge Martin, ia tetap kalah di kejuaraan dengan selisih 10 poin akibat delapan kesalahan yang dibuatnya.
"Yang Ducati coba ciptakan adalah situasi seperti ini. Tahun lalu, kami kehilangan gelar karena kesalahan saya," kata Bagnaia kepada TNT Sports menjelang GP Qatar. "Saya memenangkan banyak balapan, 18 balapan dalam satu musim, bahkan dengan Sprint, tapi tetap kehilangan gelar itu sangat sulit dijelaskan."
Bagnaia menambahkan bahwa meskipun ia merasa kesalahan itu sepenuhnya ada di dirinya, ia kini bertekad untuk memperbaikinya. "Butuh waktu lama untuk menerima kenyataan itu, karena saya tahu itu 100% kesalahan saya, dan saya berusaha memperbaikinya. Musim ini penting untuk saya, untuk berjuang kembali dan mencoba merebut kejuaraan lagi."
Namun, ia juga sadar bahwa musim ini akan penuh tantangan, terutama dalam menghadapi pertempuran sengit dengan Marquez. "Saya tahu musim ini akan sulit, sangat sulit untuk bersaing dengan Marc. Tetapi jika saya menang, itu akan menjadi luar biasa. Jadi, saya harus terus bekerja keras seperti ini."
Dengan keduanya Marquez dan Bagnaia bersaing ketat di puncak klasemen, musim MotoGP 2025 menjanjikan pertarungan sengit di setiap putaran, dan Ducati siap untuk mempertahankan dominasinya di kejuaraan dunia.[iis]