telusur.co.id -Proses naturalisasi trio pemain diaspora Emil Audero Mulyadi, Dean Ruben James, dan Joey Mathijs Pelupessy resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Ketiganya telah menjalani proses pengambilan sumpah dan janji pewarganeragaan di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Roma, Italia, Senin (10/03/25).
Atas selesainya proses tersebut, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengapresiasi dan berterimakasih atas cepatnya proses naturalisasi ketiga pemain tersebut. Erick juga mengatakan proses ini mulus berkat dukungan penuh dari Presiden Prabowo Subianto, Komisi XIII dan X DPR RI, DIrjen AHU, dan Dirjen Imigrasi, dan Dukcapil DKI Jakarta.
"Alhamdulillah hari ini Joey Mathijs Pelupessy, Dean Ruben James, dan Emil Audero Mulyadi sudah mengambil sumpah sebagai Warga Negara Indonesia untuk memperkuat Timnas Indonesia. Terima kasih Bapak Presiden Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto, Ketua DPR RI, Pimpinan dan Anggota DPR, juga Kementerian Pemuda dan Olahraga, Kementerian Hukum dan semua pihak yang sudah membantu serta mendukung percepatan sumpah tiga pemain ini untuk Timnas Indonesia," kata Erick Thohir dalam keterangan resmi PSSI kepada awak media.
Erick juga menambahkan, trio pemain calon penggawa baru timnas Indonesia ini telah melakukan proses pembuatan KTP dan paspor. Kemudian, PSSI akan melakukan proses perpindahan federasi ketiganya untuk bisa segera memperkuat timnas Indonesia. Diproyeksikan ketiganya akan ikut didaftarkan ke dalam skuad Garuda di laga melawan Australia dan Bahrain.
"Kehadiran Joey, Dean, dan Emil tentu akan menambah kekuatan timnas Indonesia saat bertemu Australia dan Bahrain nantinya. Tentu bergabungnya mereka akan menambah pilihan dan variasi formasi yang akan diterapkan pelatih Patrick Kluivert. Selain itu kedalaman tim juga semakin lengkap," tambah Menteri BUMN ini.
Emil Audero saat ini memperkuat Palermo FC di Serie B Italia. Sementara Joey Pelupessy membela klub Lommel SK di Liga Belgia, sedangkan Dean James saat ini bermain di klub Liga Belanda, Go Ahead Eagles.
Timnas Indonesia akan menghadapi dua laga krusial untuk mempertahankan asa untuk lolos ke Piala Dunia 2026. Pada 20 Maret, tim asuhan Patrick Kluivert akan bertandang ke Australia di Sydney dan akan bermain di laga kandang di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta melawan Bahrain pada 25 Maret.