telusur.co.id - Wakil Ketua MPR RI Fadel Muhammad mengungkapkan bahwa pendidikan yang baik dan berkualitas di satu daerah, akan menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul yang mampu mengelola potensi daerahnya untuk sebesar-besarnya kesejahteraan rakyat.

"Alhamdulillah, pendidikan tinggi di beberapa daerah di luar Jawa, salah satunya di Provinsi Gorontalo terus berkembang.  Saat ini, tercatat ada sekitar 14 perguruan tinggi baik negeri dan swasta yang ada di Provinsi Gorontalo.  Hal ini harus disyukuri, dijaga dan terus dikembangkan baik dari sisi kuantitas maupun kualitasnya," ujar Fadel Muhammad, usai berdialog dengan civitas academica Universitas Negeri Gorontalo (UNG), di ruang pertemuan, kompleks Gedung UNG, Kota Gorontalo, Jumat (16/6/2023).

Hadir dalam dialog  tersebut, Rektor III Prof. Amir Arham, ME, Wakil Rektor II Dr. Ir. Yuniarti Koniyo, MP, dan Wakil Rektor IV Prof. Karmila Machmud, S.Pd, MA, Ph.D.

Untuk lebih mengembangkan pendidikan di Gorontalo yang sudah baik itu, lanjut Fadel Muhammad, perlu dukungan dan peran serta seluruh elemen masyarakat Gorontalo. "Saya sendiri, sebagai bentuk kepedulian terhadap peningkatkan SDM Gorontalo melalui bidang pendidikan, berencana akan membuat 'Resource Center Fadel Muhammad' di Universitas Negeri Gorontalo (RCFM-UNG)," ujar Pimpinan MPR dari Kelompok DPD Dapil Gorontalo ini

Tujuan besar yang akan dicapai dalam pembentukan RCFM-UNG tersebut, menurut mantan Gubernur Gorontalo dua periode ini, adalah ingin agar mahasiswa bisa mengakses dengan mudah seluruh informasi penting terkait pendidikan dari informasi sekolah internasional, bea siswa dalam dan luar negeri sampai lapangan pekerjaan, serta literatur-literatur yang modern dan baru.

"Alhamdulillah, setelah tadi berdialog dengan pihak kampus UNG, mereka sangat antusias dan akan memberikan fasilitas ruangan di perpustakaan, Kampus IV UNG, di Kabupaten Bone Bolango. Setelah itu, saya akan menindaklanjutinya ke tahap berikutnya. Mudah-mudahan terwujud secepatnya," tandas Fadel.

Diungkapkan Fadel Muhammad, _Resource Center_ sudah  dilaksanakan di beberapa perguruan tinggi di Jawa, misalnya Universitas Brawijaya (UB) Malang. Di kampus ini _Resource Center_ yang diselenggarakan Fakultas Ilmu Administrasi ini, semacam 'perpustakaan plus' berbentuk Ruang Baca Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya (FIA UB) yang juga diberi nama 'Fadel Muhammad Resource Center'.

"Di sana, tidak hanya menyediakan buku-buku penting untuk menunjang pendidikan mahasiswa, tetapi juga menjadi ruang tempat diskusi dan memperkaya pengetahuan dan keterampilan mahasiswa," pungkasnya.