Menang dari Unggulan Cina, Fikri/Daniel Hadapi Leo/Bagas di Semifinal Korea Open - Telusur

Menang dari Unggulan Cina, Fikri/Daniel Hadapi Leo/Bagas di Semifinal Korea Open

Foto: PBSI

telusur.co.id - Kemenangan ganda putra Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin atas unggul Cina, He Ji Ting/Ren Xiang Yu di perempatfinal Korea Open membuat mereka berhadapan dengan rekan senegaranya Leo/Bagas yang lebih dulu memastikan diri.

Fikri/Daniel yang merupakan unggulan ke-7 dalam ajang ini mampu bermain komsisten meskipun pada gim ke dua mereka kalah 13-21.

Meski begitu dua remaja yang baru dipasangkan ini mampu bangkit di gim penentu dan memastikan kemenangan dengan selisih 5 angka 21-16.

Usai pertandingan Fikri merasa bersyukur berhasil mengalahkan salah satu andalan negeri tirai bambu.

"Alhamdulillah, penampilan kami bisa lancar dan diberi kemenangan. Secara umum, permainan kami berjalan baik meski masih banyak kesalahan, terutama di gim kedua. Untuk besok, penampilan harus lebih baik lagi," ungkap Fikri.

Fikri juga mencatat bahwa komunikasi di lapangan berjalan dengan baik. "Di gim ketiga kami bermain baik sekali. Di awal-awal, kami bisa tampil baik, meskipun sempat tertekan. Namun, kami akhirnya bisa keluar dari tekanan dan menang. Kunci kemenangan kami tadi adalah start yang bagus. Di gim ketiga kami langsung unggul 8-0, yang menambah rasa percaya diri kami. Kami juga bisa menjaga jarak poin dengan baik dan permainan depan kami lebih rapi," tambahnya.

Di semifinal, Fikri dan Marthin akan bertemu rekan satu negara, yang menurutnya akan menjadi pertandingan seru dan tidak mudah. "Karena masing-masing sudah tahu kelebihan dan kelemahan pasangan lawan. Yang penting adalah fokus pada diri sendiri. Alhamdulillah, ada wakil Indonesia di final," kata Fikri.

Sementara itu, Daniel Marthin menyoroti momen saat unggul 10-2 di gim ketiga. "Kami sempat lengah, tapi setelah itu kami berusaha untuk kembali fokus dan mengembalikan performa seperti awal sehingga bisa terus memimpin perolehan angka," ujarnya.

Marthin menambahkan bahwa lolos ke semifinal adalah pencapaian penting dan mereka memiliki target masing-masing. "Kami ingin mencapai target tersebut dan bersyukur bisa bertemu rekan sendiri di semifinal. Pasti pertandingan besok tidak mudah, jadi kami harus mempersiapkan diri dengan baik. Rasanya, siapa yang lebih siap dialah yang bakal menang," tutup Marthin.[iis]


Tinggalkan Komentar