Muhammadiyah Desak PBB Ambil Langkah Konkret Hentikan Perang Israel-Palestina - Telusur

Muhammadiyah Desak PBB Ambil Langkah Konkret Hentikan Perang Israel-Palestina


telusur.co.id - Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menyatakan sikap atas konflik yang terjadi antara Israel dan Palestina yang kembali berkecamuk. 

 

"Satu, kami sangat prihatin dengan perang Israel-Palestina dan menyampaikan duka cita yang mendalam atas ribuan masyarakat sipil yang meninggal dunia dan luka-luka," kata Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti di Jakarta, Rabu (11/10/23).

 

Mu'ti mengatakan, pihaknya mendesak Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk segera mengambil langkah-langkah politik dan diplomatik dengan melibatkan pihak-pihak terkait, khususnya Israel-Palestina untuk menghentikan perang, melakukan gencatan senjata, dan melakukan perundingan damai.

 

Ketiga, Muhammadiyah menyerukan agar Israel tidak memanfaatkan perang untuk terus melakukan aneksasi dan agresi terhadap wilayah dan Bangsa Palestina, demi tegaknya perdamaian di kawasan yang penuh gejolak ini. 

 

Semua pihak diminta ikut serta menyelesaikan akar masalah dan menaati serta mengimplementasikan Resolusi Dewan Keamanan PBB sebagai solusi konflik Israel-Palestina.

 

Keempat, Muhammadiyah meminta kepada Pemerintah Indonesia untuk lebih proaktif dan memperkuat langkah maju yang telah dilakukan selama ini dalam penyelesaian konflik Israel-Palestina melalui Perserikatan Bangsa-bangsa, Organisasi Kerjasama Islam, dan jalur-jalur lainnya.

 

Kelima, Muhammadiyah mengimbau kepada semua pihak di Tanah Air untuk menyikapi perang Israel-Palestina dengan rasional dan arif, serta tidak terprovokasi oleh berbagai informasi provokatif, hoaks, dan menyesatkan yang disampaikan oleh pihak-pihak tertentu yang memanfaatkan perang Israel-Palestina untuk kepentingan politik tertentu yang berpotensi menimbulkan masalah di dalam negeri.

 

Keenam, Muhammadiyah menyerukan kepada umat Islam untuk memanjatkan doa dan shalat gaib bagi kaum Muslimin yang menjadi korban perang, serta memohon kepada Allah agar perang segera berakhir dan masyarakat dunia hidup dengan damai dan sejahtera.

 

"Tujuh, Muhammadiyah senantiasa mendukung perjuangan Palestina serta bersiap mengirimkan bantuan dan relawan kemanusiaan, aktif berkoordinasi dan bekerjasama dengan berbagai pihak yang dapat dipercaya untuk membantu masyarakat sipil yang menjadi korban perang, terutama anak-anak dan perempuan," tutur Mu'ti.[Fhr] 

 


Tinggalkan Komentar