telusur.co.id - Ditetapkannya tersangka Wakil Ketua DPR RI, Azis Syamsuddi, oleh Komisi Pemberantasan Korupsi pada Jumat malam (24/9/21) membuat partai Golkar langsung mengambil langkah. 

Sekretaris Fraksi Golkar dalam Konfrensi Persnya diruang Fraksi Golkar lantai 12  gedung nusantara 1 mengatakan bahwa  mantan ketua Komisi III DPR RI telah secara resmi mengundurkan diri dari jabatannya. 

"Saudara Azis telah menyampaikan surat pengunduran diri sebagai Wakil Ketua DPR RI periode 2019-2024," ucapnya dihadapan awak media. 

Langkah yang dilakukan Azis merupakan sikap yang patut dihormati. Partai Golkar juga lanjut Adies, akan memberikan bantuan hukum jika memang diminta. 

"Partai Golkar akan memberikan bantuan hukum melalui badan advokasi hukum dan HAM, jika kader telah menunjuk penasehat hukum lain, maka partai golkar akan tetap mengamati dan mengawal perkembangan kasus hukum yang dihadapi," terang dia. 

Terkait siapa yang akan mengisi kekosongan kursi yang ditinggalkan Azis, pria yang kini berusia 52 tahun ini menegaskan  bahwa partainya akan melakukan komunikasi secara internal. 

"Terkait penggantinya, Partai Golkar  akan memproses dalam waktu dekat," tukasnya.[iis]