Hamas Peringatkan Israel untuk Tak Uji Kesabaran Pejuang Palestina - Telusur

Hamas Peringatkan Israel untuk Tak Uji Kesabaran Pejuang Palestina

Pejuang Hamas Palestina.

telusur.co.id - Gerakan Perlawanan Islam Palestina, Hamas, memperingatkan Rezim Zionis Israel untuk tidak mencoba “menguji kesabaran kubu perlawanan” menyusul adanya seruan warga Zionis untuk penyerbuan ke Masjid Al-Aqsa di Quds (Yerussalem).

Belakangan ini kelompok-kelompok ekstrem Israel menyerukan penyerbuan massa Zionis dalam jumlah besar ke Masjid Al-Aqsa dalam peringatan apa yang mereka sebut “Kehancuran Kuil” (Tisha B’Av) pada tanggal 18 Juli.

Sebuah kelompok yang menamakan dirinya Gerakan Kedaulatan di Israel juga bersiap menyelenggarakan aksi pawai warga Zionis di sekitar pagar Kota Lama Quds di hari yang sama.

Hamas pun menlmperingatkan kepada Israel untuk tidak mencoba menguji kesabaran kubi perlawanan.

"Kami peringatkan kepada pemerintahan para remaja keji (rezim Israel) untuk tidak mencoba menguji kesabaran kubu resistensi, para pejuang gagah berani dan orang-orang yang telah berjanji kepada Allah untuk tak kenal lelah dan jenuh dalam membela Masjid Al-Aqsa yang berkahi, sesuatu yang paling berharga di antara apa yang mereka miliki,” tegas Hamas seperti dikutip Anadolu Agency, Sabtu (17/7/21).

Hamas menyerukan kepada orang-orang Palestina dan para pejuang gagah berani di Jalur Gaza untuk tetap meletakkan jarinya di pelatuk sampai rezim pendudukan memahami bahwa Jalur Gaza yang sabar adalah tameng bagi Masjid Al-Aqsa dan pedang tajam bagi Quds.

Hamas meminta para pemuda Quds bergerak dan bersiaga di gerbang-gerbang Kota Lama dan di semua penjuru kota Quds, di jalan-jalannya mulai hari Sabtu 7 Dzulhijjah (17 Juli) untuk menghadang aksi ugal-ugalan warga Zionis.

"Para pemuda di Tepi Barat dan di dalam Palestina untuk bergerak menuju Masjid Al-Aqsa pada Hari Arafah (19 Juli) dan menjadikannya sebagai hari mobilisasi dan kesiagaan di komplek Masjid Al-Aqsa,” imbau Hamas.

Aksi provokatif puluhan warga Zionis Israel di komplek Masjid Al-Aqsa dengan bantuan dan pengawalan oleh polisi Israel nyaris menjadi pemandangan sehari-hari.

Polisi Israel mulai memperkenankan aksi demikian pada tahun 2003 meski berulangkali dikutuk oleh Kantor Wakaf Islam di Quds.

Wakaf-wakaf Islam di Quds, termasuk Masjid Al-Aqsa, ada di bawah kewenangan Kementerian Wakaf Yordania. [Tp]


Tinggalkan Komentar