TKA Cina Diizinkan Masuk RI Di Tengah Corona, Fadli Zon: Menghina Akal Waras - Telusur

TKA Cina Diizinkan Masuk RI Di Tengah Corona, Fadli Zon: Menghina Akal Waras


telusur.co.id - Mantan Ketua DPR Fadli Zon, mengkritik sikap pemerintah yang mengizinkan Tenaga Kerja Asing (TKA) asal Cina masuk ke Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Menurut dia, mengizinkan TKA Cina masuk ke Indonesia di tengah pandemi corona (Covid-19) merupakan tindakan yang keterlaluan. 

"Sungguh keterlaluan masih memasukkan TKA Cina di tengah pandemi Covid-19," tulis Fadli di akun twitternya, Rabu (29/4/2020). 

500 TKA asal Cina yang masuk Indonesia, akan menjadi pekerja di perusahaan nickel PT Virtu Dragon Nickel Industry (VDNI) yang berada di Kecamatan Korupsi, Kabupaten Konawe.

Politikus Partai Gerindra itu menegaskan, jika benar pemerintah pusat mengizinkan TKA Cina masuk Indonesia, itu sama saja menghina publik dan juga bertentangan dengan kebijakan PSBB dan Karantina.

"Ini menghina akal waras kita. Memangnya tak ada pekerja/buruh kita yang bisa melakukan pekerjaan itu. Ini bertentangan dengan semangat PSBB dan karantina apalagi dari negara sumber Virus Corona. Dukung Pak Gubernur," tulisnya.

Pada Senin (27/4/20), Gubernur Ali Mazi sudah menyatakan penolakan terhadap kebijakan pemerintah pusat untuk mendatangkan TKA Cina itu. Ali telah menggelar rapat bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), DPRD Sultra, Danrem, Kapolda, dan Imigrasi.

“Walaupun surat-surat pendukung bebas dari corona, namun itu tetap tidak bisa kita terima, sebab beberapa waktu lalu kedatangan 49 TKA Cina juga mengundang reaksi penolakan dari masyarakat,” kata Ali melansir detiksultra di Rumah Jabatan (Rujan) Gubenur Sultra.

Ali mengaku bakal berkoordinasi dengan pihak PT VDNI terkait kedatangan 500 TKA Cina itu. Ia berharap pihak perusahaan bisa bekerja sama dengan menunda keadatanga mereka. “Nanti, setelah wabah Covid-19 ini berakhir, baru akan dibicarakan kembali,” kata dia.[Fhr]


Tinggalkan Komentar