telusur.co.id - Minggu pagi (04/2/2024), tepatnya di Taman Bungkul, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Surabaya menggelar “Bawaslu Surabaya on Car Free Day: Tunjukkan Cintamu dengan Awasi Pemilu”.

Ketua Bawaslu Kota Surabaya, Novli Bernardo Thyssen menjelaskan, pihaknya selalu mengajak masyarakat di Kota Surabaya turut serta melakukan pengawasan pada semua tahapan pemilu. Menurutnya, ada sejumlah hal yang bisa dilakukan oleh masyarakat dalam rangka menyukseskan hajatan akbar tahun politik 2024 ini.

"Pertama, pengawasan dilakukan bersama-sama, kemudian menolak segala bentuk praktik politik uang," terang Novli dalam pemaparan sosialisasi pengawasan Pemilu 2024 dari atas panggung Bawaslu yang dihelat di tengah bundaran Taman Bungkul Surabaya.

Pihaknya optimistis ketika peran seluruh elemen masyarakat muncul, maka bisa mempengaruhi minat masyarakat berpartisipasi di Pemilu 2024.

"Jadi kami sosialisasikan ini kepada masyarakat," tegas Alumnus Hukum UWK Surabaya ini.

Masih dengan Novli, ia tegas mengingatkan, bagi masyarakat yang berstatus sebagai anggota TNI, Polri, dan Aparatur Sipil Negara (ASN) agar tetap netral di tengah berjalannya sisa masa kampanye.

"Kepada ASN, TNI, dan Polri untuk tidak berpihak pada kepentingan kelompok tertentu," papar pria yang juga mengemban profesi advokat ini.

Sementara itu, Koordiv Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Humas Bawaslu Kota Surabaya Syafiudin mengatakan pelaksanaan sosialisasi ini untuk memberikan detail upaya antisipasi dini kecurangan dalam Pemilu 2024, mengingat masa kampanye tersisa sepekan menuju hari tenang.

"Mengingat Pemilu agar menjadi momen dalam memberikan hak konstitusionalnya berjalan sebagaimana mestinya. Kami melaksanakan di sini, di kawasan car free day (CFD) untuk meningkatkan partisipasi masyarakat," sambung alumni ITS ini.

Pria yang murah senyum ini juga berharap, kepada seluruh masyarakat tak terpancing dengan beragam berita hoax soal informasi seputar kepemiluan.

"Kami dengan tegas menyampaikan kepada masyarakat untuk menjaga kondusivitas dan kerukunan agar tidak terjadi gesekan antar masyarakat," tutup Udin, sapaan akrabnya.

Sebagai informasi, masa kampanye Pemilu 2024 telah ditetapkan sejak tanggal 28 November 2023 sampai 10 Februari 2024, sedangkan pemungutan suara dijadwalkan pada tanggal 14 Februari 2024 (menuju 10 hari jelang hari H pencoblosan -red). (ari)