IndoGriTech 2025 Resmi Dibuka, Satukan Lintas Sektor Dorong Akselerasi Transformasi Pertanian Modern - Telusur

IndoGriTech 2025 Resmi Dibuka, Satukan Lintas Sektor Dorong Akselerasi Transformasi Pertanian Modern

Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono memberi sambutan pada Opening Ceremony IndoGriTech 2025 di ICE BSD City, Tangerang Selatan, Kamis (6/11). Foto: Istimewa.

telusur.co.id -Pameran perdana Indonesia Agriculture Technology Expo (IndoGriTech) 2025 resmi dibuka di ICE BSD City, Tangerang Selatan dan akan berlangsung mulai 6 hingga 9 November 2025.

Ajang ini menjadi wadah kolaborasi strategis yang mempertemukan pemerintah, industri, peneliti, hingga petani untuk mendorong percepatan transformasi pertanian nasional.

IndroGriTech 2025 secara bersamaan digelar dengan Nusantara Livestock & Poultry Expo guna menciptakan ekosistem pangan terpadu mulai dari hulu (teknologi pertanian) hingga hilir (peternakan) dalam satu momentum. 

Acara seremoni pembukaan dipimpin oleh Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono didampingi oleh Direktur PT Debindo Global Expo, Rafidi Iqra Muhammad, serta para pimpinan asosiasi pendukung, antara lain Desianto (Ketua Umum Gabungan Perusahaan Makanan Ternak), Achmad Dawami (Ketua Umum Gabungan Perusahaan Pembibitan Unggas), dan Mindo Sianipar (Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Alat & Mesin Pertanian Indonesia).

Mengusung tema “Shaping a Resilient Food Estate for Indonesia,” pameran ini mendukung agenda ketahanan pangan nasional dan sebagai respons terhadap tantangan peningkatan produktivitas pertanian, terutama menghadapi lonjakan permintaan pangan. Lonjakan diperkirakan meningkat 20-25 persen sebagai dampak dari program Makan Siang Bergizi yang diinisiasi pemerintah.

Dalam penyelenggaraan selama empat hari, IndoGriTech 2025 menampilkan produk-produk dan solusi komprehensif mulai dari benih, bibit tanaman, traktor, alat pertanian modern, teknologi pertanian, hingga solusi pengelolaan limbah pertanian. 

Berbagai merek ternama turut berpartisipasi dalam pameran ini seperti Kotrack, Xinyuan, DJI, dan Aerotron yang menghadirkan inovasi mendukung pertanian modern, efisiensi, dan berkelanjutan. 

Pameran yang diselenggarakan oleh PT Debindo Global Expo ini mendapat dukungan dari berbagai instansi dan lembaga, termasuk Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Pertanian, Kementerian Perindustrian, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Badan Pangan Nasional, DPR RI, LPPOM MUI, serta Asosiasi Pengusaha Alat dan Mesin Pertanian (Alsintani) bersama sembilan asosiasi lainnya.

Selain pameran utama, IndoGriTech 2025 menghadirkan berbagai program penunjang lainnya. Salah satunya adalah Nusantara Food Summit merupakan hasil kolaborasi dengan Narasi, yang mengangkat tema “Food Security 2.0: Mewujudkan Kemandirian Pangan.” Acara ini dipandu oleh Najwa Shihab, jurnalis senior sekaligus pendiri Narasi.

Sesi pertama dipandu oleh Jatu Barmawanti (Founder AYO Community), dengan narasumber Ir. Maria Nunik Sumartini (Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan), Febby (BULOG), serta Tubagus Syailendra (CEO & Co-Founder Chickin Indonesia). Mereka membahas pentingnya inovasi dan sinergi lintas sektor dalam memperkuat rantai pasok pangan nasional.

Sesi kedua menghadirkan tokoh nasional seperti H. Yandri Susanto, S.Pt., M.Pd. (Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi), Widiastuti, S.E., M.Si. (Deputi Bidang Koordinasi Usaha Pangan dan Pertanian Kemenko Perekonomian), Prof. Dr. Arif Satria, S.P., M.Si. (Rektor IPB University), serta Dian Novita (Ketua Umum Perempuan Tani HKTI). Mereka membahas strategi dan kebijakan menuju ketahanan pangan yang berkelanjutan di Indonesia.

Selain itu, pameran ini juga menampilkan Panel Discussion mengenai Peternakan Nasional serta Integrasi Biogas dan Biofuel dalam Rantai Pasok Pertanian dan Peternakan.

Melalui rangkaian kegiatan tersebut, IndoGriTech 2025 diharapkan menjadi ruang kolaboratif bagi pelaku industri untuk berbagi wawasan, menjalin kemitraan strategis, dan mempercepat adopsi inovasi menuju pertanian yang lebih efisien, berkelanjutan, dan berdaya saing global.


Tinggalkan Komentar