telusur.co.id - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (TGTPP) Covid-19 Kabupaten Subang, dr Maxi mengatakan dari 30 kecamatan di Kabupaten Subang, ada tiga kecamatan yang menjadi klaster tertinggi dalam penemuan kasus positif Covid-19 yakni Kecamatan Ciasem 15 kasus, Kasomalang 15 kasus, dan Cipeundeuy 6 kasus.

Sebelumnya, menjelang berakhirnya pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Proporsional di Kabupaten Subang pada tanggal 12 Juni 2020 mendatang, kasus positif Covid-19 malah terus bertambah dari 54, kini menjadi 58 orang.

“Empat orang positif yang baru tersebut berada di zona klaster covid-19, yakni tiga orang pedagang pasar Kasomalang dan satu orang pasar Cisalak. Mereka Sebelumnya mengikuti rapid test massal dan hasilnya dinyatakan reaktif. Kemudian dilanjut tes Swab dan hasilnya positif,” ungkap Juru Bicara Tim Gugus TPP  Covid-19 Subang, dr Maxi kepada Wartawan, di posko GTPP Covid-19 Jln. Wangsa Arya Gho parana Subang, Jum'at (12/06 /2020).

Menurut dr. Maxi, di Kabupaten Subang untuk pasien Covid-19, yang sembuh sampai hari ini berjumlah 16 orang. Hal tersebut tentunya dapat menjadi motivasi bagi pasien lainnya agar secepatnya juga sembuh.

“Untuk pasien dalam pengawasan (PDP) kali ini atau yang dirawat di rumah sakit total sebanyak 66 orang, yang sembuh ada 50 orang dan yang meninggal ada 11 orang, sementara pasien yang masih alam pengawasan (PDP) di rumah sakit ada 5 orang, selain itu ODP (Orang Dalam Pemantauan) kita mencatat 5.783 orang. Yang sudah selesai dipantau 5.774, sehingga yang masih dipantau 39 orang. Cukup menggembirakan artinya orang-orang dengan resiko sudah sangat menurun,” pungkasnya. [ham]