telusur.co.id - Georgina Rodriguez menjalani kehidupan yang tinggi saat reality show-nya 'Soy Georgina' tayang perdana untuk musim keduanya.
Kisah cinta antara Georgina Rodriguez kelahiran Buenos Aires dan superstar sepak bola Cristiano Ronaldo terkenal di seluruh dunia.
Sebagai protagonis serial ini, Rodriguez menceritakan pertemuan pertama mereka saat dia bekerja di raksasa mode Gucci.
Namun seorang mantan kolega model berusia 29 tahun itu baru-baru ini menerbitkan serangkaian video ke TikTok di mana ia menawarkan versi peristiwa yang kontras dengan pertemuan pertama pasangan itu.
Bagaimana pasangan ini pertama kali bertemu?
Menurut Rodriguez, dia dan mantan pemain Real Madrid itu bertemu ketika dia menjadi pegawai penjualan di toko Gucci di ibu kota Spanyol.
Dia menegaskan bahwa itu adalah kasus cinta pada pandangan pertama. Namun mantan kolega dan mantan rekannya, Pablo Bone mengklaim bahwa ceritanya tidak seotentik kelihatannya.
Bone memberikan versi acaranya dari halaman TikTok @pablobonee.
"Saya telah melihat Cristiano sebelum mereka bertemu," katanya.
"Saya bekerja dengan Georgina Rodriguez di Gucci sekitar dua bulan atau lebih sebelum dia menjadi selebriti. Kami beberapa kali kebetulan bekerja di toko, dia di bagian wanita dan saya di bagian pria, saya sudah pernah melihat Cristiano beberapa kali di toko sebelum mereka bertemu dan, sejujurnya, ada banyak intrik yang dikomentari tentang Cristiano dan Georgina," dia memulai.
Seperti yang diketahui semua orang dari seri Georgina, mereka bertemu ketika Cristiano memasuki toko Gucci dengan beberapa teman dan putranya saat dia berjalan menuju pintu, tetapi bukan itu masalahnya. Ketika Cristiano memasuki toko Gucci, kami semua menoleh untuk melihat. padanya karena dia pria yang sangat tinggi dan klien seperti itu hanya dilayani oleh manajer toko," tambah Pablo Bone.
"Dia selalu ingin sukses besar"
Mantan kolega Georgina menjelaskan bahwa pada saat itu "mereka tidak berbicara, tetapi setelah beberapa minggu mereka bertemu satu sama lain di sebuah pesta di mana mereka menjadi lebih mengenal satu sama lain".
Bone juga mengungkapkan bahwa pada suatu kesempatan Cristiano Ronaldo menutup toko untuk menyendiri dengan pimpinan Gucci dan calon pasangannya.
"Georgina selalu seperti itu , bahkan jika dia tidak punya banyak uang atau tidak memiliki uang yang dia miliki sekarang, dia selalu memiliki aura arogansi dan superioritas. Pada akhirnya dia selalu ingin menjadi yang besar waktu dan itulah mengapa dia bekerja di perusahaan mewah yang berbeda, dia mengenal banyak orang di dunia kehidupan malam di Madrid."
"Dia berpindah-pindah di lingkungan di mana uang berlimpah. Memang benar dia tinggal di apartemen yang sangat miskin, sangat murah, tapi dia selalu ingin naik, dia selalu ingin tumbuh dan ketika dia bertemu Cristiano itu adalah kesempatannya untuk menjadi bintang." ," pungkas Pablo Bone.[tp]