5 Mesin Besar Pemenangan Machud Arifin di Pilwali Surabaya 2020 - Telusur

5 Mesin Besar Pemenangan Machud Arifin di Pilwali Surabaya 2020

 Cawali Surabaya 2020, Machfud Arifin didampingi pimpinan para partai

telusur.co.id - Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin resmi mendeklarasikan diri menjadi Cawali Surabaya 2020 yang didukung lima partai, yakni PKB, PAN, Demokrat, PPP dan Gerindra sebagai mesin pemenangan pilkada mendatang jatuh pada tanggal 23 September 2020.

Deklarasi ini dilakukan di Machfud Arifin Center, Jl. Basuki Rachmat Surabaya, terlihat sejumlah pengurus partai dan fungsionaris juga nampak dalam acara tersebut.

Mereka adalah Ketua DPW PKB Jatim, Abdul Halim Iskandar, Ketua DPD Partai Gerindra Jatim, Soepriyatno, Ketua DPW PAN Jatim, Masfuk, Plt Ketua DPD Partai Demokrat Jatim Renville Antonio, dan Ketua DPW PPP Jatim Musyafak Noer. Meski datang terlambat, Presiden Persebaya Azrul Ananda juga tampak hadir dalam acara tersebut.

Mantan Kapolda Jatim ini menerangkan alasannya memberanikan diri maju dalam kontestasi pilkada Surabaya sebagai cawali menggantikan Tri Rismaharini, atas dorongan terus menerus dari Pakde Karwo dan tokoh masyarakat serta permintaan Dahlan Iskan, meski banyak pihak melihat jika Machfud menjadi Walikota periode 2020/2025 maka seperti turun pangkat.

“Dan yang viral mengusik hati saya adalah pak Dahlan Iskan, itu yang membuat saya galau. Bahkan pak Dahlan Iskan bukan hanya memviralkan datang, mohon maaf ditemani Gus Amik dan sekarang saya tuntut tanggung jawabnya untuk menjadi ketua tim suksesnya,” ucap Machfud. Minggu, (26/1/2020).

Pria kelahiran Ketintang, Surabaya yang akrab disapa Cak Machfud ini, dianggap mumpuni oleh Ketua DPW PKB Jatim, Halim Iskandar, untuk menyelesaikan dua permasalahan besar yang dihadapi kota pahlawan, yakni menurunkan angka kemiskinan lebih besar dari empat tahun terakhir sebesar 0,91 persen dan mengoptimalkan bonus demografi untuk membuka lebih banyak lapangan kerja menuju Surabaya maju.

“Kami yakin dan percaya, pak Machfud akan bisa menyelesaikan permasalahan Surabaya, melanjutkan kesuksesan yang sudah diraih oleh Bu Risma,” terang Halim dalam pidatonya dan disambut tepuk tangan meriah oleh pengurus dan fungsionaris partai pengusung Machfud Arifin.

Yang terlihat menarik dalam acara deklarasi ini, saat Azrul Ananda datang terlambat, Cak Machfud langsung memakaikan jaket pemenangan bergambar dirinya.

Ketika disinggung apakah calon pendampingnya kelak dari kalangan milenial, Jenderal Bintang Dua ini tersenyum seraya menunjuk Azrul yang berada di sampingnya.

“Lha kalian nanya milenial sambil lihat situ,” jawab Machfud seraya menunjuk Azrul, disambung tawa pecah keduanya. Sementara, Azrul enggan berkomentar. Kedatangannya kali ini sebagai bentuk persahabatan dan kekeluargaan. [Asp]

Laporan : Ari

 


Tinggalkan Komentar