telusur.co.id - Ketua Umum Bintang Muda Indonesia (BMI) Farkhan Evendi mengatakan, partisipasi politik yang terbuka tanpa adanya pertanggungjawaban atas segala konsekuensi yang dihasilkan, sesungguhnya merupakan bentuk politik tanpa prinsip.
Pada titik inilah, kata dia, kehadiran pemuda menjadi penting. Untuk mengambil peran mengurai berbagai macam problematika sosial-politik yang terjadi, menjadi pemersatu di antara banyak pihak yang masih berseteru.
"Mendorong adanya politik yang lebih sehat dan mendewasakan rakyat dengan tetap berpegang teguh pada ideologi Pancasila," kata Farkhan dalam keterangan pers yang diterima telusur.co.id, Jumat (31/1/20).
Menurut Farkhan, merawat gagasan besar, tentu membutuhkan kerja besar pula. Kerja besar yang teraktualisasikan dalam bentuk pengorganisiran dan pengorganisasian pemuda. Mengonsolidasikan segenap kekuatan pemuda yang ada di berbagai pejuru tanah air menuju sekuat-kuatnya organisasi pemuda.
"Bintang Muda Indonesia (BMI) adalah kekuatan baru yang lahir dari jejaring aktivis dan pemuda desa, anak-anak petani dan nelayan, yang hendak menghimpun semangat perubahan bangsa Indonesia. BMI adalah ruang bagi para pemuda Indonesia mengekspresikan pikiran-pikran tentang perubahan. Kapal yang akan membawa pemuda mengarungi peradaban Indonesia yang cemerlang. Terlaksananya keadilan dan kesejahteraan rakyat. Karena pemuda adalah pelopor perubahan," bebernya.
Atas dasar itulah, kata dia, BMI akan terus mendorong lahirnya kemimpinan anak muda di masa depan. Karena pada situasi sosial-politik seperti sekarang, bangsa Indonesia membutuhkan kepemimpinan yang memiliki kemampuan untuk merajut segenap elemen bangsa Indonesia.
Menjadikannya satu-kesatuan kekuatan menuju perubahan. Perubahan yang dikawal oleh pemuda adalah bentuk ketersambungan antara kebijaksanaan orang dewasa dan kesucian niat baik seorang anak.
"Kami BMI percaya bahwa sosok pemimpin muda masa depan itu ada pada diri Agus Harimurti Yudoyono (AHY). AHY merupakan sosok yang pantas menjadi pemimpin masa depan bangsa Indonesia. Karena kami merasa bahwa pikiran kami telah terwakili oleh kecerdasan yang dimilikinya. Kepedulian kami terhadap nasib rakyat Indonesia telah terwakili oleh kebijaksanaan langkahnya. Rasa hormat kami terhadap segenap rakyat Indonesia telah terwakili oleh sikap kesatrianya," ungkapnya.
Sebagai bentuk konsistensi, lanjut dia, BMI sebagai organisasi pemuda yang mendorong adanya perubahan kondisi sosial-politik Indonesia melalui lahirnya kepemimpinan pemuda di masa depan, akan terus mendorong terciptanya SDM yang berkuaitas sebagai kader-kader bangsa
"Kami akan terus mendorong lahirnya para pemimpin muda Indonesia di masa depan, pemuda sebagai pelopor pemersatu bangsa Indonesia," tegasnya.
Selain itu, BMI akan terus mendorong pemuda sebagai penggerak pembangunan kemandirian dan kedaulatan ekonomi bangsa Indonesia dan penggerak solidaritas nasional.
BMI juga akan mendukung Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi pemimpin di masa depan.
"Kami akan mendukung langkah politik AHY untuk menjadi pemimpin Indonesia di masa yang akan datang," pungkasnya. [Tp]
