Viktor Axelsen Siap Mengguncang Kejuaraan Dunia 2025 - Telusur

Viktor Axelsen Siap Mengguncang Kejuaraan Dunia 2025

Pebulutangkis Viktor Axelsen

telusur.co.id - Setelah berbulan-bulan dilanda cedera, Viktor Axelsen, raja bulutangkis asal Denmark, siap bangkit dan membuktikan bahwa dirinya masih penguasa sejati sektor tunggal putra. Pebulu tangkis berusia 30 tahun itu akan kembali ke arena di Kejuaraan Dunia BWF 2025 yang digelar pada 25–31 Agustus di Paris, dengan tekad membara mengejar mahkota dunia ketiganya.

Sempat absen sejak April karena cedera punggung yang memaksanya menjalani operasi, Axelsen kini telah kembali berlatih intensif. Dan kabar ini menjadi alarm bagi para pesaing yang sempat bernapas lega atas ketidakhadirannya di turnamen-turnamen penting musim ini.

“Kembalinya Viktor akan membuat sektor tunggal putra semakin menarik,” ujar legenda bulutangkis Malaysia, Datuk Rashid Sidek.
“Dia menetapkan standar tinggi. Jika kembali dalam performa terbaik, kita akan melihat pertarungan spektakuler, terutama di Kejuaraan Dunia tahun ini.”

Axelsen telah meraih dua gelar juara dunia sebelumnya (2017 & 2022), dan kini berambisi menyamai bahkan mengejar rekor legenda Tiongkok, Lin Dan, yang memegang lima gelar. Tak hanya itu, Kejuaraan Dunia tahun ini akan digelar di Adidas Arena, Port de la Chapelle tempat di mana Axelsen meraih emas Olimpiade keduanya secara beruntun. Paris jelas bukan kota asing baginya ini medan pertempuran yang ia kuasai.

Sebelum cedera, Axelsen sudah menunjukkan dominasinya dengan menjuarai India Open dan German Open. Kini, ia punya satu misi: membuktikan bahwa ia belum selesai.

Namun jalan menuju podium tertinggi tak akan mudah. Deretan lawan tangguh siap menantang: Kunlavut Vitidsarn (Thailand) – Juara bertahan dan pemain nomor 1 dunia, Shi Yuqi (Tiongkok) – Peringkat 3 dunia, penuh pengalaman dan konsistensi, Anders Antonsen – Rekan senegara Axelsen yang juga mengincar kejayaan, Lee Zii Jia (Malaysia) – Diperkirakan comeback, meski masih diragukan performanya pasca-absen panjang.

Kunlavut sendiri membuat sejarah tahun lalu dengan menjadi pemain Thailand pertama yang memenangkan gelar tunggal putra, mengalahkan Kodai Naraoka dalam final dramatis.

Dengan hasil undian yang akan dirilis pada 12 Agustus,[]


Tinggalkan Komentar