telusur.co.id -Pemain Persija Jakarta Jordi Amat menilai internal Macan Kemayoran sudah terasa ada tekanan lebih. Terutama saat ini perburuan gelar juara Super League 2025/2026 semakin mengerucut ke empat tim papan atas klasemen sementara.
Keempat tim tersebut adalah Persib, Borneo FC, Persija, dan Malut United.
Persib saat ini berada di puncak klasemen dengan 34 poin disusul Borneo FC di peringkat kedua kalah dalam head to head. Sementara Persija membuntuti di posisi ketiga dengan selisih dua poin usai meraih kemenangan atas Bhayangkara Presisi Lampung FC.
Sementara itu, Malut United FC merangsek ke posisi keempat setelah menang dramatis atas Borneo FC di kandang.
"Ada tekanan lebih. Kita tahu dari awal. Ini akan menjadi season yang panjang. Seperti yang Anda katakan, sekarang ada empat tim, kita di atas," kata Jordi kepada awak media termasuk Telusur.co.id, usai laga melawan Bhayangkara FC, Senin (29/12).
Eks pemain Swansea City FC ini mengibaratkan setiap laga sisa Macan Kemayoran sebagai perang yang wajib dimenangkan. Sebab, jika terpeleset, tim lain tentu akan memanfaatkan situasi untuk menjaga jarak poin.
"Setiap pertandingan akan menjadi sebuah perang. Juga, kami akan memiliki derby (vs Persib) dalam beberapa hari kedepan," ujar Jordi.
Pada laga selanjutnya, Persija akan menjamu Persijap Jepara pada tanggal 3 Januari 2026. Sementara itu, pada pekan terakhir putaran pertama liga, Persija akan bertandang ke Persib.
Laga tersebut digadang-gadang menjadi laga yang sarat gengsi serta bisa memastikan siapa yang akan memuncaki klasemen paruh musim.
"Jadi, mari kita bersiap-siap permainan ini di tanggal 3 (Januari) untuk memulai tahun yang baru. Dan kemudian kita bisa berbicara tentang Persib," ungkap Jordi.




