telusur.co.id - Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid mengapresiasi dilangsungkannya silaturahmi antara calon Gubernur Jawa Barat Ahmad Syaikhu, calon wakil Gubernur Jakarta Suswono, dengan Habib Rizieq Shihab di Mekkah, dalam rangka menguatkan sikap para ulama dan habaib terkait Pilkada yang akan segera berlangsung. HNW sapaan akrabnya menyambut positif dukungan Habib Rizieq terhadap Syaikhu-Ilham (ASIH) di Pilkada Jawa Barat dan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) di Pilkada Jakarta, sebagai penguatan atas ijtihad politik yang sebelumnya telah dikeluarkan oleh DPD FPI Jakarta dan Jabar.

“Apresiasi untuk Habib Rizieq dan FPI yang komitmen mengawal suara umat dengan menyampaikan dukungan terbuka bagi pasangan ASIH dan RIDO, juga memberikan beragam nasehat yang sangat bermanfaat bagi penguatan komitmen keumatan pasangan tersebut,” disampaikan Hidayat dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (26/11).

Sebelumnya, pasca kegiatan kampanye, Syaikhu dan Suswono melaksanakan umrah dan berlanjut silaturahmi kepada Habib Rizieq yang sedang berada di Mekkah.

Dalam pertemuan itu Habib Rizieq meluruskan bahwa surat dari Madinah yang telah beliau kirimkan ke tanah air, yang berisi antara lain dukungan Habib Rizieq atas ijtihad politik FPI Jakarta untuk dukung RIDO dalam Pilgub Jakarta, adalah benar adanya, bukan hoaks seperti yang disebarkan sebagian pihak. 

Dukungan juga tidak hanya didasarkan keputusan personal, namun berdasarkan maklumat tripilar antara Front Persaudaraan Islam, Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama dan Persaudaraan Alumni 212 yang telah dihasilkan sejak September 2024.

“Saya juga sepakat atas nasehat yang disampaikan Habib Rizieq agar pasangan ASIH dan RIDO saat jadi Pemimpin menjadi pemimpin yang ikhlas, berniat menggapai Ridho Allah, amanah, jujur, adil, tidak khianat dan tidak melupakan janji-janji kampanye. Ini merupakan bentuk baik peran Ulama dalam mengawal demokrasi di Indonesia,” sambung Hidayat.

Wakil Ketua Majelis Syura PKS ini menjelaskan, dukungan Habib Rizieq dan FPI melengkapi dukungan keumatan yang telah mengalir, mulai dari DPW PUI Jakarta, PW Persis Jakarta, warga NU Jakarta, Ketua Umum PP Muhammadiyah 2005-2015 Prof Din Syamsudin bersama warga Muhammadiyah, dan terbaru majelis akbar Nurul Musthofa.

Hidayat berharap, umat Islam di Indonesia khususnya Jakarta dan Jawa barat bisa melihat dukungan tokoh dan ormas Islam tersebut sebagai pertimbangan utama dalam menentukan pilihan di Pilkada 27 November nanti.

“Saya juga menghimbau agar seluruh warga menggunakan hak pilihnya, berkontribusi menghadirkan Pilkada damai, jujur, adil, dan melahirkan pemimpin yang amanah sebagaimana rekomendasi para Ulama dan Habaib,” pungkasnya.