telusur.co.id - Universitas Insan Cita Indonesia (UICI) akan menggelar Rapat Senat Terbuka dalam rangka Dies Natalis ke-4 dan Wisuda Perdana pada Senin (24/2/2025) di Auditorium Binakarna, Jl. Gatot Subroto, Jakarta Selatan.
Acara ini menjadi momentum bersejarah bagi UICI, yang pertama kali menggelar prosesi wisuda sejak didirikan pada 2021.
Rektor UICI, Prof. Laode Masihu Kamaluddin menegaskan bahwa, Dies Natalis ke-4 menjadi momentum bagi UICI untuk terus mengukuhkan perannya dalam transformasi pendidikan digital di Indonesia.
"Di era digital ini, pendidikan harus beradaptasi dengan perkembangan teknologi. UICI hadir sebagai universitas yang menembus batas geografis dan sosial, memberikan akses pendidikan tinggi berkualitas bagi semua orang, terutama generasi muda yang siap menghadapi tantangan global," tutur Prof. Laode. Senin, (17/2/2025).
Lebih lanjut, ia menekankan filosofi "Reaching the Unreachable", yang menjadi misi utama UICI dalam memperluas akses pendidikan bagi masyarakat yang selama ini sulit mendapatkan layanan pendidikan tinggi.
"Banyak anak bangsa yang memiliki potensi luar biasa tetapi terhambat oleh keterbatasan akses, baik karena faktor ekonomi, geografi, maupun sosial. Dengan sistem pembelajaran digital, UICI berkomitmen untuk menjangkau mereka, memastikan bahwa setiap individu memiliki kesempatan yang sama untuk belajar dan berkembang," jelasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Dies Natalis ke-4 UICI, Dhita Virgian mengungkapkan bahwa, tema yang diusung tahun ini adalah "UICI Berinovasi Tanpa Batas, Menuju Indonesia Emas."
Menurut Dhita, tema ini sejalan dengan visi Indonesia untuk menjadi salah satu kekuatan ekonomi terbesar di dunia pada 2045, ditopang oleh sumber daya manusia unggul dan kemajuan teknologi.
Namun, ia menegaskan bahwa, pencapaian visi tersebut membutuhkan kolaborasi erat antara sektor pendidikan, pemerintah, masyarakat, dan swasta.
"UICI hadir untuk mempertegas kontribusinya sebagai institusi yang mampu menjembatani kebutuhan tersebut melalui pendidikan berbasis digital," tandas Dhita.
Sebelumnya, sebagai rangkaian Dies Natalis ke-4, telah terselenggara beberapa kegiatan. Di antaranya, Lomba Insan Cita Digital Competition (ICDC). Pemenang lomba akan diumumkan pada acara puncak 24 Februari.
Selain itu, UICI juga telah menggelar Gala Dinner bersama Bank Syariah Indonesia dengan Agenda utama Launchin BSI Deposito Wakaf Seri 08-Beasiswa UICI.
Pada 5 Februari 2024 lalu, UICI juga baru saja menyelenggarakan "Bincang Gagasan" yang mengundang Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi, Wakil Menteri Desa dan Daerah Tertinggal Ahmad Riza Patria, dan Staf Ahli Menteri Koordinator Pangan Prayudi Syamsuri.
Puncak acara Dies Natalis ke-4 UICI akan menjadi momen istimewa dengan digelarnya wisuda perdana.
Sebanyak 20 mahasiswa akan resmi menyandang gelar akademik, menandai keberhasilan UICI dalam menyelenggarakan pendidikan tinggi berbasis digital.
Acara Dies Natalis diharapkan tidak hanya menjadi perayaan akademik, tetapi juga bukti nyata komitmen UICI dalam melahirkan generasi unggul yang siap berkontribusi bagi Indonesia Emas 2045. (ari)
